Inilah 4 Langkah Mengatasi Mobil Overheat dan Pahami Tanda-tandanya!

Oleh Tugu Insurance dipublikasikan pada 01 Februari 2023
Dibaca 17813 kali
Inilah 4 Langkah Mengatasi Mobil Overheat dan Pahami Tanda-tandanya!

Saat mengendarai mobil untuk perjalanan jarak jauh, ada saja masalah yang mungkin Anda hadapi. Salah satu yang sering terjadi adalah mesin mobil overheat atau terlalu panas. Dalam keadaan normal, kondisi mesin mobil yang overheat tidak akan terjadi karena setiap mesin telah dilengkapi oleh radiator pendingin untuk menjaga suhu mesin. Jika masalah ini terjadi pada Anda, terdapat beberapa faktor penyebabnya. Apa saja, ya?

Penyebab Terjadinya Overheat

Ada berbagai macam penyebab terjadinya mobil overheat. Tapi, tenang saja, kami telah merangkum berbagai alasan umum hal tersebut bisa terjadi. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Habisnya cairan radiator coolant

Agar radiator bisa berfungsi dengan baik, diperlukan radiator coolant atau air radiator untuk mendinginkan mesin. Jika mesin mobil mengalami overheat setelah lama digunakan, bisa jadi hal itu disebabkan oleh habisnya cairan radiator coolant. Untuk mengeceknya, Smart People bisa melihat indikator ketinggian air yang terdapat pada tempat cadangan air radiator, atau radiator itu sendiri.

  • Rusaknya radiator

Selain kurangnya air radiator, penyebab lainnya mesin mobil overheat adalah radiator yang rusak. Bentuk kerusakannya sendiri ada berbagai macam. Namun, yang paling umum, kerusakan biasanya terjadi pada selang radiator yang bocor. 

  • Rusaknya kipas pendingin mobil

Pada mesin mobil, terdapat kipas pendingin yang berfungsi untuk menarik udara dari luar ke dalam mesin agar suhu mesin bisa turun. Jika kipas tersebut rusak atau mengalami gangguan, pastinya akan menyebabkan mesin mobil overheat.

  • Oli yang tidak berkualitas

Penyebab terakhir mobil bisa mengalami overheat adalah penggunaan oli yang tidak berkualitas. Oli yang baik akan melindungi mesin dari gesekan antar komponen yang terjadi. Jika oli yang digunakan berkualitas buruk, maka akan mudah menguap sehingga komponen yang bergesekan menyebabkan mesin mobil mengalami overheat.

Tanda-Tanda Mesin Mobil Overheat

Sebelum belajar bagaimana caranya mengatasi mobil overheat, Anda harus tahu terlebih dahulu apa saja tanda-tanda mesin mobil memiliki suhu terlalu tinggi.

  • AC tidak dingin

Saat mesin terlalu panas, maka dapat berpengaruh pada performa AC dalam mobil. Hal tersebut bisa terjadi karena mesin yang panas akan menghasilkan udara panas pula yang tersalurkan ke dalam kabin.

  • Mobil mogok

Saat mobil tiba-tiba mogok, salah satu kemungkinan yang terjadi adalah mesin mobil terlalu panas. Hal ini bisa terjadi karena kebanyakan mobil memiliki mekanisme keselamatan dengan cara memutus fungsi komponen yang membuat mesin bekerja terlalu keras.

  • Keretakan blok mesin

Tanda berikutnya mesin mengalami overheat adalah munculnya keretakan yang terletak pada blok mesin. Hal ini bisa kamu cek dengan melihat apakah cairan radiator keluar secara terus-menerus saat sedang ditambahkan.

  • Mesin kehilangan tenaga 

Terakhir, tanda mesin mobil overheat adalah mesin kehilangan tenaga saat sedang berjalan. Peristiwa yang juga disebut sebagai knocking ini menandakan bahwa komponen mobil mengalami pemuaian akibat suhu yang tinggi.

Cara Mengatasi Mobil Overheat

Saat Anda sedang berkendara dan tiba-tiba mesin mobil overheat, jangan panik! Segera berhenti di tempat yang aman, kemudian lakukan langkah-langkah di bawah ini:

  1. Matikan mesin mobil

Setelah berhenti di tempat yang aman, segera matikan mesin mobil. Jika dipaksakan untuk terus melakukan perjalanan, bisa-bisa mesin yang terlalu panas ini justru akan merusak komponen mobil lainnya. Tentunya Anda tidak mau biaya servis jadi makin membengkak, kan?

  1. Buka dan cek kap mesin mobil

Setelah itu, buka kap mesin mobil untuk mengeluarkan panas yang terperangkap di dalam mesin. Berhati-hatilah saat membuka kap agar tidak menyentuh mesin yang panas.

  1. Hindari langsung membuka tutup radiator

Untuk mengecek atau mengisi cairan radiator coolant, tentu saja Anda perlu membuka tutup radiator. Tetapi, Anda perlu menunggu beberapa waktu sebelum melakukan hal tersebut. Alasannya, uap air panas yang bertekanan tinggi bisa saja keluar saat kamu berusaha membuka tutup radiator sehingga menyebabkan luka bakar.

  1. Cari kebocoran sistem pendingin

Saat mengisi ulang air radiator, cek apakah ada kebocoran di sekitar sistem pendingin. Jika tidak ada, maka Anda bisa melanjutkan perjalanan. Namun, jika ditemukan adanya kebocoran, maka solusinya adalah memanggil bantuan ke bengkel terdekat atau mencari jasa towing.

 

Yang dinamakan sebuah musibah, memang tidak ada yang tahu. Oleh sebab itu, penting untuk menyiapkan solusi yang tepat jika suatu saat mobilmu mengalami masalah, termasuk masalah mobil overheat. Jika kamu menginginkan solusi berupa proteksi yang menyeluruh, jadilah peserta asuransi mobil t drive dari Tugu Insurance! 

t drive menawarkan produk asuransi mobil menyeluruh dengan berbagai macam perluasan mulai dari Rp33 ribu saja per bulan, tentu saja sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku. Ingin tahu lebih lanjut mengenai produk lainnya dari Tugu Insurance? Kunjungi kami di sini atau ikuti Instagram kami di @tuguinsurance!